Sosialisasi Pencegahan Penyakit Leptospirosis Di Desa Bakungan

Leptospirosis adalah penyakit infeksi bakteri yang disebabkan oleh bakteri Leptospira, yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia melalui urin yang mencemari air atau tanah. Penyakit ini sering menyebar saat banjir dan bisa masuk ke tubuh melalui luka terbuka pada kulit, mata, hidung, atau mulut. Gejala awalnya mirip flu, namun leptospirosis dapat berkembang menjadi kondisi yang lebih serius dan mengancam jiwa jika tidak diobati dengan cepat. Penyebab dan penularan Penyebab: Bakteri Leptospira, yang hidup di ginjal hewan seperti tikus, sapi, anjing, dan babi. Penularan: Kontak langsung dengan air, tanah, atau makanan yang terkontaminasi urin hewan yang terinfeksi. Bakteri masuk ke tubuh melalui luka di kulit atau selaput lendir (mata, hidung, mulut). Risiko meningkat saat musim hujan atau banjir karena genangan air menjadi tempat berkembang biak bakteri. Gejala Gejala ringan: Demam tinggi mendadak, sakit kepala, nyeri otot (terutama betis), mual, muntah, dan mata merah.